Kepala TKIT Nusantara, Ibu Uneh Nurlela, S.E., menyampaikan bahwa asesmen akhir semester merupakan kegiatan penting untuk melihat perkembangan kompetensi peserta didik, baik dari aspek kognitif, motorik, sosial, bahasa, maupun nilai-nilai karakter Islami yang menjadi fokus utama pendidikan di TKIT Nusantara.
Pelaksanaan Asesmen yang Menyenangkan dan Edukatif
Berbeda dengan konsep ujian pada jenjang yang lebih tinggi, asesmen di TKIT Nusantara dilaksanakan dengan pendekatan yang ramah anak. Guru-guru menggunakan metode observasi, permainan edukatif, penugasan sederhana, hingga simulasi kegiatan sehari-hari. Hal ini dilakukan agar peserta didik tetap merasa nyaman, senang, dan termotivasi tanpa tekanan berlebihan.
Kegiatan asesmen disusun agar tetap mencerminkan prinsip pembelajaran anak usia dini, yaitu bermain sambil belajar, eksploratif, dan sesuai tahapan perkembangan anak. Dengan demikian, penilaian tidak hanya mengukur kemampuan akademik, tetapi juga perkembangan karakter, kemandirian, serta kreativitas anak.
Dukungan Orang Tua dan Lingkungan Sekolah
Selama pelaksanaan asesmen, TKIT Nusantara juga menjalin komunikasi intensif dengan orang tua untuk memastikan dukungan dari rumah berjalan optimal. Kolaborasi antara sekolah dan orang tua menjadi salah satu kunci keberhasilan proses pembelajaran di TKIT Nusantara.
Ibu Uneh Nurlela, S.E. menambahkan bahwa hasil asesmen ini nantinya akan digunakan sebagai bahan evaluasi bagi guru dalam menyusun perencanaan pembelajaran semester berikutnya. “Kami ingin memastikan setiap anak berkembang sesuai potensi terbaiknya dengan pendekatan yang lembut, islami, dan menyenangkan,” ujarnya.



0 Komentar