Kegiatan Manasik Haji Anak-anak TK IT Nusantara di AMTC Tanggerang

Kegiatan Manasik Haji Anak-anak TK IT Nusantara di AMTC Tanggerang

Tanggal: 28 September 2024
Penulis: Tim Redaksi TK IT Nusantara

Manasuk Haji di AMTC Tanggerang

Sebagai bagian dari program pembelajaran berbasis agama, anak-anak TK IT Nusantara baru-baru ini mengikuti kegiatan Manasik Haji di AMTC (Almahmudah Manasik Training Center), Tanggerang. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan anak-anak pada ibadah haji secara sederhana dan menyenangkan, serta mengajarkan mereka tentang tahapan-tahapan dalam ibadah haji yang penting bagi umat Muslim.

Tujuan Kegiatan Manasik Haji

Kegiatan Manasik Haji ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman awal tentang haji kepada anak-anak TK IT Nusantara. Meski haji adalah ibadah yang dilaksanakan oleh orang dewasa, kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan anak-anak dengan tahapan-tahapan dalam pelaksanaan haji secara visual dan praktis, agar mereka dapat memahami nilai-nilai keagamaan sejak dini.

Menurut Ibu Siti Fatimawati, salah satu guru di TK IT Nusantara, kegiatan ini juga bertujuan untuk menanamkan rasa cinta kepada Allah dan Rasul-Nya, serta memperkenalkan makna pentingnya haji sebagai salah satu rukun Islam. "Kami ingin anak-anak memahami bahwa ibadah haji adalah ibadah yang sangat mulia, dan mereka dapat mempersiapkan diri untuk itu di masa depan. Kegiatan ini dilakukan dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami oleh anak-anak," ujarnya.

Proses Kegiatan Manasik Haji

Pada kegiatan ini, anak-anak diajak untuk melakukan simulasi ibadah haji dengan cara yang sangat menarik. Berikut adalah beberapa tahapan yang diajarkan dalam kegiatan Manasik Haji di AMTC:

  1. Pakaian Ihram
    Anak-anak dikenalkan dengan pakaian ihram yang dikenakan oleh jamaah haji. Mereka diberi kesempatan untuk mengenakan pakaian ihram dan diberi penjelasan mengenai makna dari pakaian tersebut, yang melambangkan kesederhanaan dan persamaan di hadapan Allah.

  2. Tawaf (Mengelilingi Ka'bah)
    Salah satu bagian yang paling seru bagi anak-anak adalah melakukan tawaf, yaitu mengelilingi Ka'bah. Di AMTC, anak-anak diajak untuk mengelilingi replika Ka'bah yang ada di area pelatihan, sambil mengucapkan "Bismillahirrahmanirrahim". Mereka belajar tentang makna tawaf sebagai simbol penyembahan kepada Allah yang Maha Esa.

  3. Sa’i (Berjalan antara Safa dan Marwah)

    Kegiatan Sa’i dilakukan dengan mengajak anak-anak untuk berjalan antara dua titik yang disimulasikan sebagai Safa dan Marwah. Meskipun ini hanya sebuah simulasi, anak-anak dapat merasakan bagaimana rasanya berjalan di antara dua bukit, sebagaimana yang dilakukan oleh Siti Hajar dalam sejarah Islam.

  4. Melempar Jumrah

    Anak-anak juga diajarkan tentang lempar jumrah, sebuah ritual yang dilakukan oleh jamaah haji untuk melempar batu di tiga tempat yang dianggap sebagai simbol menghindari godaan setan. Di AMTC, anak-anak diajak melempar batu kecil ke arah tiga tiang yang mewakili jumrah, yang dilakukan dengan penuh semangat.

  5. Doa-doa dalam Ibadah Haji

    Selain melakukan simulasi, anak-anak juga diberikan pengetahuan tentang doa-doa yang dibaca selama ibadah haji, seperti doa tawaf, doa sa’i, dan doa-doa lain yang mengandung permohonan kepada Allah agar diterima ibadah haji mereka. Guru-guru memberikan bimbingan untuk menghafal doa-doa sederhana dengan cara yang menyenangkan.

Kegiatan yang Menyenangkan dan Edukatif

AMTC (Almahmudah Manasik Training Center)

Kegiatan manasik haji di AMTC dilakukan dengan suasana yang sangat menyenangkan. Anak-anak terlihat antusias mengikuti setiap tahapan manasik dengan semangat. Para guru juga melibatkan orang tua untuk turut hadir dalam kegiatan ini, sehingga suasana menjadi lebih hangat dan penuh kebersamaan.

Selain itu, anak-anak juga diajak untuk bermain peran sebagai jamaah haji, yang membuat mereka lebih memahami setiap langkah yang dilakukan dalam ibadah haji. Dengan menggunakan alat bantu seperti replika Ka'bah, batu jumrah, dan air zamzam, kegiatan ini menjadi pengalaman yang tidak hanya mendidik tetapi juga sangat menghibur bagi anak-anak.

Manfaat Kegiatan Manasik Haji

Melalui kegiatan ini, anak-anak tidak hanya mengenal lebih dekat tentang ibadah haji, tetapi juga mendapatkan pengalaman langsung dalam melaksanakan beberapa tahapan ibadah haji secara simbolis. Kegiatan ini memberikan manfaat antara lain:

  1. Meningkatkan Pengetahuan Keagamaan
    Anak-anak mulai mengerti apa itu ibadah haji dan tahapan-tahapan yang harus dilakukan oleh jamaah haji.

  2. Mengajarkan Nilai Kesabaran dan Pengorbanan
    Ibadah haji mengajarkan kesabaran, pengorbanan, dan kebersamaan. Nilai-nilai ini mulai diajarkan kepada anak-anak dalam kegiatan manasik ini.

  3. Mengembangkan Pemahaman Spiritual
    Melalui kegiatan ini, anak-anak diajarkan untuk lebih dekat dengan Allah dan memahami pentingnya ibadah dalam kehidupan sehari-hari.

Harapan untuk Masa Depan

Kegiatan Manasik Haji ini bukan hanya tentang pembelajaran ibadah haji, tetapi juga merupakan upaya untuk membentuk karakter anak-anak yang mencintai ajaran Islam sejak dini. Di masa depan, diharapkan anak-anak TK IT Nusantara dapat terus berkembang menjadi generasi yang memahami dan mencintai agama Islam, serta memiliki semangat untuk melaksanakan rukun Islam, termasuk haji, ketika mereka dewasa nanti.

Dengan pengalaman ini, anak-anak diharapkan bisa lebih menyadari bahwa ibadah haji adalah ibadah yang mulia dan penuh makna, yang tidak hanya dilakukan oleh orang dewasa, tetapi bisa dimulai dengan memahami dan mengenalnya sejak kecil.


Kesimpulan

Melalui kegiatan Manasik Haji di AMTC Tanggerang, anak-anak TK IT Nusantara tidak hanya belajar tentang tahapan ibadah haji, tetapi juga mendapatkan pengalaman yang menyenangkan dan edukatif. Dengan pendekatan yang menyenangkan dan penuh makna, kegiatan ini membantu mereka memahami ajaran agama Islam sejak dini dan menumbuhkan semangat untuk menjalani kehidupan dengan penuh ketaatan.



0 Komentar